Mahasiswa IPB & Karang Taruna Kampungsawah Bikin Gebrakan! Jaring Sampah di Sungai Demi Selamatkan Lingkungan

0
Caption: Mahasiswa IPB & Karang Taruna Kampungsawah Bikin Gebrakan! Jaring Sampah di Sungai Demi Selamatkan Lingkungan

KARAWANG | ULASBERITA.CLICK | Inovasi luar biasa lahir dari tangan-tangan muda mahasiswa Universitas Institut Pertanian Bogor (IPB) yang sedang menjalankan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Kampungsawah, Kecamatan Jayakerta, Kabupaten Karawang. Bersama Karang Taruna setempat, mereka menciptakan jaring penyaring sampah di aliran Sungai Skunder yang selama ini menjadi jalur utama sampah menuju area persawahan. Sabtu (12/07/2025), inisiatif ini resmi dijalankan.

Dengan memanfaatkan bahan-bahan sederhana seperti pelampung, tali tambang, dan jaring bekas, para mahasiswa berhasil merakit alat penjaring sampah yang kini menjadi harapan baru bagi kebersihan lingkungan desa. Aksi ini bukan sekadar simbolis, namun aksi nyata mengatasi salah satu sumber pencemaran yang selama ini dibiarkan mengalir tanpa solusi.

Ketua Karang Taruna Desa Kampungsawah, Asep Mulyadi, menyambut positif dan memberikan apresiasi besar atas terobosan ini. “Inilah bentuk aksi nyata dari generasi muda! Mahasiswa IPB tidak hanya datang membawa teori, tapi benar-benar memberi solusi. Jaring ini bisa menjadi awal dari gerakan besar untuk menjaga lingkungan sungai kita,” ujarnya antusias.

Asep juga mengajak seluruh warga untuk berperan aktif menjaga irigasi dan tidak lagi membuang sampah ke aliran sungai demi mewujudkan lingkungan yang bersih, sehat, dan asri. Sementara itu, salah satu mahasiswa KKN IPB, Sindi Indriani, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program KKN di sektor kebersihan, selain tiga sektor lainnya yaitu pertanian, pendidikan, dan UMKM.

“Alhamdulillah hari ini kami memulai pemasangan jaring sampah di Irigasi Skunder. Ini kolaborasi kami dengan Karang Taruna Karya Binangkit, dan kami berharap ini bisa menginspirasi warga untuk terus bergerak bersama menjaga kebersihan irigasi,” tutur Sindi.

Kegiatan ini melibatkan 8 mahasiswa dari berbagai fakultas di IPB, seperti Fakultas Pertanian, MIPA, Sekolah Sains Data, serta Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. Ragam latar belakang ini memperkaya pendekatan mereka dalam merancang solusi berbasis lingkungan yang aplikatif.

Salah satu mahasiswa lainnya, Nada Nafisa, menegaskan bahwa upaya ini tidak berhenti pada pemasangan jaring. “Aksi hari ini adalah pemantik semangat. Kami ingin warga ikut melanjutkan perjuangan ini. Menjaga kebersihan lingkungan bukan tanggung jawab satu pihak saja, tapi kolaborasi semua elemen desa,” tegasnya.

Tindakan Kecil, Dampak Besar

Jaring sederhana ini mampu menjaring sampah sebelum mengalir ke area persawahan, mencegah pencemaran dan potensi kerusakan ekosistem pertanian. Selain itu, sampah yang terkumpul akan ditangani lebih lanjut, baik dibakar secara aman atau dibawa ke TPS/TPA.

Gerakan ini menjadi pengingat bahwa perubahan besar bisa dimulai dari langkah kecil, selama dilakukan bersama.

Penulis: Alim

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini