Diduga Kurangi Semen, Proyek Dana Desa Rp 77 Juta di Gebangjaya Terancam Cepat Rusak

0
Caption: Diduga Kurangi Semen, Proyek Dana Desa Rp 77 Juta di Gebangjaya Terancam Cepat Rusak

Karawang – Proyek pembangunan jalan setapak (JAPAK) di Dusun Tanjung, Desa Gebangjaya, Kecamatan Cibuaya, Kabupaten Karawang, menuai sorotan tajam. Program yang dibiayai dari Dana Desa tahap 2 tahun 2025 dengan nilai anggaran Rp 77 juta itu diduga dikerjakan tidak sesuai standar, bahkan dicurigai mengurangi penggunaan semen.

Pantauan langsung awak media pada Kamis (28/8/2025), jalan sepanjang 100 meter dengan lebar 1,20 meter dan ketebalan 10 cm tersebut dikerjakan dengan cara manual. Dugaan pengurangan semen muncul karena kualitas adukan terlihat kurang maksimal dan ditakutkan berdampak pada kekuatan bangunan.

“Kalau semen dikurangi, jelas jalan setapak ini tidak akan bertahan lama. Biarpun pakai cara manual, kalau semen banyak, kualitas pengecoran pasti bagus dan kuat,” ungkap salah seorang tokoh masyarakat Dusun Tanjung yang enggan disebutkan namanya.

Ia menegaskan bahwa pembangunan infrastruktur dengan anggaran negara harus sesuai aturan dan mengacu pada Rencana Anggaran Belanja (RAB). “Jangan sampai Dana Desa di-mark up. Kalau tidak sesuai RAB, jalan cepat rusak, dan akhirnya masyarakat juga yang dirugikan,” tambahnya.

Warga berharap Pemerintah Desa dan aparat terkait turun tangan melakukan pengawasan ketat. Mereka menilai, jika kualitas pembangunan diabaikan sejak awal, maka proyek yang menelan puluhan juta rupiah itu hanya akan menjadi buang-buang anggaran.

Hingga berita ini diturunkan, pihak Pemerintah Desa Gebangjaya belum memberikan keterangan resmi terkait dugaan pengurangan semen dalam pembangunan jalan setapak tersebut.

Penulis: Alim

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini