Trauma di Bangku Sekolah: Siswa SMPN 5 Karawang Diduga Dijambak Guru, Publik Geram!

0
Caption: Trauma di Bangku Sekolah: Siswa SMPN 5 Karawang Diduga Dijambak Guru, Publik Geram!

Karawang – Dunia pendidikan di Kabupaten Karawang kembali diterpa kabar mengejutkan yang memantik kemarahan publik. Seorang siswa kelas 7C SMPN 5 Karawang, NF, mengaku trauma dan enggan masuk sekolah setelah diduga dijambak oleh gurunya sendiri, ADM, saat kegiatan senam di sekolah sepekan lalu.

Kabar ini langsung menjadi sorotan luas. Fathoni, aktivis media dan pegiat pendidikan, menyatakan keprihatinannya. “Sekolah itu seharusnya menjadi ruang aman bagi anak-anak. Bukan tempat yang menakutkan!” tegasnya, Minggu (21/9/2025).

Fathoni menambahkan, jika tuduhan ini benar, maka oknum guru telah melanggar kode etik pendidikan dan kewajibannya sebagai pendidik. “Apapun alasannya, menjambak atau melukai siswa tidak bisa ditolerir, dan harus ada sanksi tegas,” tegasnya lagi.

Menanggapi isu ini, Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Karawang melalui Kabid Dikdas, Yanto, memastikan pihaknya tidak akan tinggal diam. Namun, Fathoni mengkritik keras sikap Plt. Kepala Sekolah SMPN 5 Karawang Barat yang hingga kini belum memberikan klarifikasi resmi kepada media.

“Bagaimana bisa sekolah membiarkan siswanya trauma tanpa respons? Kepala sekolah seharusnya menjadi pelindung siswa, bukan menutup mata,” kata Fathoni. Ia mendesak agar Disdikpora segera memanggil Plt. Kepala Sekolah dan oknum guru ADM untuk klarifikasi dan proses sanksi yang pantas.

Kasus ini juga menjadi sorotan keluarga korban. Trauma NF membuatnya enggan kembali ke sekolah, menegaskan bahwa masalah ini tidak bisa dianggap remeh.

Fathoni menegaskan, dunia pendidikan Karawang harus berubah agar bisa bersaing di tingkat provinsi bahkan nasional, dengan menghasilkan generasi berprestasi dan berjiwa pemimpin. “Sekolah harus aman, guru harus mendidik dengan hati, dan pihak berwenang harus tegas terhadap pelanggaran,” pungkasnya.

Publik kini menunggu langkah tegas dari pihak sekolah dan Disdikpora Karawang. Apakah kasus ini akan ditangani dengan serius, atau hanya berlalu begitu saja?

Penulis: Alim

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini